Posted by : Unknown Kamis, 22 Desember 2011


homo batik

Indonesia merupakan negara yang besar, banyak budaya, banyak agama, banyak ras atau suku. Keindahan alam Indonesia pun tak kalah menarik, julukan sebagai negara terindah sangat layak disematkan pada negara kita ini. Sudah sepantasnyalah kita bangga akan kenyataan ini. Dengan berbagai keunggulan dari sisi budaya dan keindahan alam yang dimiliki Indonesia, membuat negara lain ingin mengklaim beberapa kelebihan Indonesia itu menjadi haknya. Gw nggak mau nyebutin merk negara tersebut, coz Gw yakin kalian udah pada tau, MALAYSIA. Well, lalu bagaimana reaksi masyarakat Indonesia khususnya anak muda Indonesia dalam menyikapi hal ini ? EMOSIONAL. Ada yang bikin status ngejelekin negara tersebut (sekali lagi Gw nggak nyebutin negara itu adalah Malaysia) di FB , meskipun dia nggak punya temen orang yg berasal dari negara tersebut, ada yang melakukan demo di jalan, di lapangan, sampai demo masak. Lalu apa hasilnya ? NIHIL. Negara tersebut terkesan arogan dan enggan meminta maaf bahkan semakin menjadi. Beberapa bulan kemudian masalah tersebut seperti hilang ditelan masa. Masyarakat Indonesia kembali lupa, kasian.

saya dan Pak Camat


Sebenarnya masalah ini timbul akibat masyarakat Indonesia khususnya generasi mudanya yang enggan untuk melestarikan budaya bangsanya.  Gw prihatin melihat perkembangan pergaulan anak muda jaman sekarang. Gw melihat anak muda jaman sekarang lebih bangga dengan budaya asing daripada budaya negeri sendiri. Kita ambil contoh, anak muda jaman sekarang lebih hafal style harajuku atau Korean Style daripada mengetahui cara memakai kebaya yang baik dan benar. Bahkan lebih gilanya lagi di Jakarta itu pernah diadakan festival budaya Jepang mayoritas mereka yg datang adalah asli PRIBUMI  dengan mengenakan KIMONO secara baik !!! ini apa-apaan ??? Gw nggak mau berpolemik tentang rasa menghargai budaya asing sebagai salah satu cara untuk mempererat hubungan bilateral 2 negara, yang Gw takutin kelak waktu Gw udah tua, anak cucu Gw lebih hafal tokoh komik Jepang atau anggota BoyBand Korea ketimbang tokoh pewayangan. Ada apa dengan kalian wahai generasi muda Indonesia ???

pedagang batik


 Gw yakin jika suatu saat nanti ada lagi negara lain yang mengakui budaya bangsa kita sebagai budaya mereka, kita akan kembali menyikapinya dengan emosional, dan itu nggak menghasilkan apa-apa. Sebagai generasi muda seharusnya kita berhenti untuk hanya sekedar berkoar tentang kebanggan yang dibalut rasa nasionalisme. SLOGAN SAJA TIDAK CUKUP untuk membuktikan kalian bangga akan budaya Indonesia. Mulai dari yang kecil Guys, mulai dari apa yang kita bisa untuk menunjukan kita bangga sebagai anak Indonesia dan bertekad untuk melestarikan budaya bangsa.

batik dan punggung


Jangan pernah malu memakai BATIK,,jangan minder waktu memakai kebaya, dan yang lebih penting adalah JANGAN MEMANDANG ANEH orang yg memakai kostum tersebut !!! anggapan bahwa orang yg memakai BATIK adalah orang kuno harus kalian hapuskan. Ingat mulai dari yang kecil, mulai dari diri sendiri.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Blogger templates

- Copyright © JOMBLO YANG TERTUKAR -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -