Posted by : Unknown Senin, 02 Januari 2012




Yuhuuuuuuuuuuuuuuu .....

Bertemu lagi dengan makhluk paling imut nan unyu ini :) Well, sebelum bercerita, alangkah lebih bijak jika Gw mengucapkan Happy New Year kepada kalian yang merayakanya, semoga di tahun baru ini kalian memiliki sesuatu yg baru juga, contohnya pacar baru, gebetan baru, selingkuhan baru, atau mungkin KOLOR BARU (kasian sekali mereka yg membeli kolor baru hanya pada saat awal tahun).

Btw, ngomongin tahun baru kali ini, 2012, kembali santer terdengar isu akan terjadinya KIAMAT, Gw sebagai umat beragama dan meyakini adanya hari akhir, 100 % percaya akan terjadinya KIAMAT, tapi Gw nggak tau kapan pastinya itu terjadi, dan Gw yakin nggak ada satu manusiapun di bumi ini yang mampu mengetahui kapan terjadinya KIAMAT, kalaupun 2012 ini merupakan kiamat, Gw berharap itu berarti kiamat dari kegalauan, kiamat dari kesendirian, dan kiamat dari gelar Jomblo (ini pure curhat Gw).

Ok, kali ini Gw akan membahas tentang pengorbanan seorang pria untuk membuktikan atau mempertahankan cintanya pada makhluk bernama WANITA. Sebagai Jomblo berbakat Gw telah menganalisis beberapa perilaku laki-laki normal yang berubah menjadi tidak normal ketika dia mengenal cinta. Pria itu makhluk yang mudah ditebak dalam berperilaku, ini beda banget dengan wanita yang entah karena apa seperti berubah-ubah dalam mengambil sikap hanya untuk menujukkan perasaanya. Kita ambil contoh saat Pria membeli barang yang dia suka, KOLOR misalanya, ehm ...kenapa Gw selalu menggunakan kata KOLOR dalam setiap tulisan Gw, biarkan itu tetap menjadi misteri masa lalu Gw yang kelam.

Ok, kembali pada KOLOR, Pria selalu terlihat sama jika membeli kolor, mereka datang ke Mall, mencari jenis kolor yg dia mau, lihat ukuran, di coba, bayar, pulang, beres. Hal ini berbeda dengan WANITA, mereka ini saat membeli kolor, ehm..agak absurd jika Gw mendeskripsikan seorang wanita baik2 membeli sebuah KOLOR, ok, karena Gw nggak nyaman dengan hal itu, alangkah lebih elok jika Gw ganti dengan WANITA MEMBELI AKSESORIS, mereka ini selalu klo mau belanja lebih semangat jika rame-rame, yang punya pacar ya ngajak pacar, yang baru pedekate ngajak gebetan, yang jomblo ngajak temen, entah karena apa wanita selalu menganggap jika shoping itu lebih berpahala jika dilakukan dengan orang banyak. Setelah sampai di Mall mereka ini harus memutari seluruh wilayah teritori Mall, dimulai dari lahan parkir, timezone, sampai food court, padahal tujuan mereka ke Mall pengen beli CINCIN TENGKORAK !!! ada apa dengan kalian Girl ???? Tapi itulah wanita, kita sebagai cowok baik-baik dan beriman pada Tuhan YME harus tetap menghormati pola perilaku mereka yang sama sekali nggak se simple pedagang siomay.

Perbedaan pola pikir inilah yang menggelitik bulu hidung Gw untuk mencoba menganalisis perilaku Pria ketika mereka menyematkan kata cinta pada dinding hati yang tak berdosa, ciiiieee bahasa Gw, huuuueeeekkk...

1. TAHAP PDKT -> Pliiiss ini bukan kepanjangan dari Pria Dan KuTang

KUTANG tak berdosa

Pada tahap ini pria dituntut untuk mengorbankan seluruh hidupnya untuk sang pujaan hati (baca:wanita). Pria harus rela jungkir balik bahkan sampai kayang jika perlu, hanya untuk menunjukan pada seorang wanita, bahwa dia (baca:pria) pantas untuk mendapatkan sedikit perhatian dari wanita. Pada fase ini pria dipaksa untuk mengetahui latar belakang wanita, mulai dari hobi, alamat, jadwal kuliah, pekerjaan ortu, golongan darah, shio, sampai pada riwayat kesehatan wanita.

Setelah mendapatkan semua informasi tersebut si pria dipaksa untuk merubah penampilanya agar lebih menarik perhatian wanita, mereka ini bahkan tidak sungkan untuk pergi ke salon hanya untuk mencukur bulu ketek, ini salah satu tahap paling ekstrem yg Gw ketahui. Setelah itu si pria harus berusaha menyukai apa yang disukai oleh sang wanita, meskipun hal tersebut sangat meyakitkan. Jika si wanita menyukai seni beladiri bebas semacam gulat, maka si pria diwajibkan untuk terbiasa dibanting dan berakhir di bangsal PUSKESMAS, jika si wanita menyukai hewan melata, ular misalnya, maka pria harus kebal dengan BISA ULAR COBRA, etc.

Dan hebatnya lagi wanita berhak untuk tidak memperhatikan pengorbanan si pria pada tahap ini.Kenapa demikian??? hal itu terjadi karena sudah menjadi hukum alam bahwa tugas pria adalah MENGEJAR sementara wanita mengambil keputusan. TRAGIS.

2. TAHAP PACARAN

Pada tahap ini pria masih berkorban untuk menyesuaikan perilaku pasanganya (baca:wanita) dengan pola hidupnya. Jika tidak terbiasa bangun pagi, maka harus bisa bangun saat Adzan Shubuh berkumandang hanya untuk membangunkan pasanganya via BBM / SMS dengan ucapan "Have Nice Day Beb.. ^^", 3 jam berikutnya pria harus nganter ke kampus / sekolah si wanita, lalu pulang dengan tampang kucel seperti pemadat. Siang atau sore harinya pria harus kembali menjemput si wanita dari kampus/sekolah untuk kemudian dianter ke tempat yang diinginkan si wanita, bisa nonton dulu, ato langsung pulang, bahkan dalam hubungan yang absurd, setelah pulang dari kampus ada sebagian wanita yang meminta pacarnya untuk nganterin ke KUBURAN BELANDA, entahlah ada apa ini.

penjaga KUBURAN BELANDA dan pasanganya, indahnya....

Pria dituntut untuk melupakan sebagian hidupnya untuk pasanganya, yang biasa nongkrong di cafe sambil ngupil berjamaah bareng temen harus rela melupakan hobi itu untuk nemenin pasanganya ke salon, rebonding bulu hidung. Sadar atau tidak pada tahap ini pria sulit menentukan prioritas antara sahabat atau pacar, dan mayoritas pria memilih untuk tetap bersama pasanganya meskipun itu perih banget. Sayangnya jarang ada wanita yang mengerti hal ini.

Pada tahap pacaran, pria dituntut untuk lebih peka dan sabar dalam menghadapi pasanganya, pria harus meninggalkan sisi keegoisanya dalam menghadapi tingkah wanita. Pria harus menjaga nama baik dia sebagai pria baik2 penyayang satwa yang dilindungi oleh Negara saat menemani pasanganya . Seolah-olah seorang pria harus menjadi orang lain saat bersama pasanganya, mereka harus jaim nggak garuk bulu ketek sembarangan, nggak kentut seenaknya, dan nggak bisa jelalatan saat ada wanita sexy lain, ini benar-benar menyiksa !!!! Tapi entah karena ilmu pelet apa, pria selalu merasa nyaman saat berada di samping pasanganya, meninggalkan semua kebebasan yang pernah dia miliki semasa balita dahulu kala.

Sebuah hubungan pasti mengalami pasang surut layaknya ombak di lautan, terkadang ada gelak tawa, terkadang juga ada riak-riak kecil pertengkaran yg menghiasi sebuah hubungan bernama PACARAN. Saat pertengkaran terjadi hampir 80% pria selalu mengalah dan menjadi semacam ARCA saat pasanganya marah tak tentu arah, pria selalu memilih untuk diam menghadapi wanita emosi, karena mereka sadar jika mereka ikut emosi maka tidak akan pernah ditemui jalan keluar, dan merekapun memilih untuk "kembali berkorban".

3. TAHAP PERPISAHAN

sample pria setelah putus cinta
 Terkadang kita dipertemukan dengan orang yang salah terlebih dahulu agar kita belajar untuk mendapatkan orang yang tepat suatu saat nanti. PERPISAHAN adalah fase dimana pria harus merelakan separuh nafasnya hilang dari kehidupanya, dan pria harus bernafas dengan INSANG layaknya ikan CUPANG saat putus cinta. Sebagian wanita menganggap bahwa pria itu terlampau simple pola pikirnya, termasuk saat putus cinta. Wanita berpikir bahwa pria bisa dengan mudah melupakan kisah percintaanya, karena pria di desain sebagai mahkluk yang cuek, yang bisa dengan cepat melupakan masa lalunya.

Perlu kalian garis bawahi wahai KAUM WANITA YANG TAK BERDOSA ... kami ini juga punya perasaan, kami nggak bisa dengan mudah melupakan orang yang pernah mengisi hati kami dengan, kata, senyum, tawa, bahkan tangis. Pria memang terlihat tangguh saat menghadapi sebuah perpisahan, tapi itu cara kami untuk mengklamufasekan perasaan kami yang sebenarnya telah remuk redam.

Pria biasanya kembali berkumpul bersama temen2 , hangout, ketawa-ketawa, mereka seolah-olah lupa dengan lukanya, tapi setelah kembali ke kamar sakit itu semakin perih. Kami masih harus kembali berkorban untuk kalian wahai wanita saat perpisahan telah terjadi, kami mengorbankan senyum kami untuk melupakan kenangan indah bersama kalian, wanita yang pernah memeluk dengan kasih sayang. KAMI MASIH HARUS BERKORBAN.

Itulah pria dengan segala bentuk pengorbananya untuk seorang makhluk bernama wanita, lalu kenapa pria bisa begitu..? Karena bagi PRIA ... Wanita pantas untuk mendapatkan itu semua ...


Adit,25th, PRIA yg gemar berkorban

NB:
tulisan ini Gw dedikasikan pada makhluk diatas, Gw salut atas pengorbanan dia selama ini...yang tabah ya Dit...

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Blogger templates

- Copyright © JOMBLO YANG TERTUKAR -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -